Bahkan aktivitas fisik sesekali berkontribusi kurangi risiko diabetes

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang sangat umum di Indonesia. Menurut data Kementerian Kesehatan Indonesia, prevalensi diabetes di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Faktor risiko utama penyakit ini antara lain adalah kebiasaan makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik.

Namun, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa bahkan aktivitas fisik sesekali juga dapat berkontribusi dalam mengurangi risiko diabetes. Aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur memang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, namun ternyata melakukan aktivitas fisik sesekali juga dapat memberikan manfaat yang signifikan.

Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Universitas Harvard menemukan bahwa orang yang melakukan aktivitas fisik sesekali, seperti berjalan kaki selama 10 menit setiap hari, memiliki risiko lebih rendah untuk mengembangkan diabetes tipe 2. Hal ini disebabkan karena aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh, yang merupakan faktor penting dalam mencegah diabetes.

Selain itu, aktivitas fisik juga dapat membantu menurunkan berat badan dan menjaga kesehatan jantung, yang juga berperan penting dalam mencegah diabetes. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tidak hanya fokus pada aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur, namun juga melakukan aktivitas fisik sesekali untuk menjaga kesehatan tubuh dan mengurangi risiko diabetes.

Dengan melakukan aktivitas fisik sesekali, kita dapat meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan dan mencegah penyakit-penyakit kronis seperti diabetes. Oleh karena itu, mari mulai membiasakan diri untuk melakukan aktivitas fisik sesekali, seperti berjalan kaki atau bersepeda, untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah risiko diabetes. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.