Novo Nordisk, perusahaan farmasi terkemuka di dunia yang berbasis di Denmark, telah menandatangani nota kesepakatan (MoU) dengan PT Bio Farma, perusahaan farmasi milik pemerintah Indonesia, untuk memproduksi obat diabetes.
Kerjasama ini diumumkan dalam acara penandatanganan MoU yang dihadiri oleh Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir, dan Managing Director Novo Nordisk Indonesia, Peter Nordstrom. Dalam kesepakatan ini, Bio Farma akan memproduksi obat diabetes yang telah dirancang oleh Novo Nordisk, sehingga dapat memperluas akses pasien diabetes di Indonesia terhadap obat-obatan yang sesuai dengan standar internasional.
Diabetes merupakan salah satu masalah kesehatan yang semakin meningkat prevalensinya di Indonesia. Menurut data Kementerian Kesehatan Indonesia, sekitar 10 juta penduduk Indonesia menderita diabetes, dan angka ini diperkirakan akan terus meningkat di masa depan. Oleh karena itu, kerjasama antara Novo Nordisk dan Bio Farma dalam memproduksi obat diabetes diharapkan dapat membantu mengatasi tantangan kesehatan ini.
Peter Nordstrom, Managing Director Novo Nordisk Indonesia, menyatakan bahwa Novo Nordisk sangat bangga dapat bekerja sama dengan Bio Farma dalam memproduksi obat diabetes di Indonesia. Dia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara sektor publik dan swasta dalam mengatasi masalah kesehatan yang kompleks seperti diabetes.
Sementara itu, Honesti Basyir, Direktur Utama Bio Farma, mengungkapkan bahwa Bio Farma sangat optimis dengan kerjasama ini dan siap untuk memberikan kontribusi dalam meningkatkan ketersediaan obat diabetes di Indonesia. Dia juga menekankan bahwa Bio Farma akan terus berkomitmen untuk memproduksi obat-obatan yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia.
Diharapkan, kerjasama antara Novo Nordisk dan Bio Farma dalam memproduksi obat diabetes ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi pasien diabetes di Indonesia. Selain itu, kerjasama ini juga diharapkan dapat menjadi contoh kolaborasi yang sukses antara perusahaan farmasi global dan perusahaan farmasi lokal dalam mengatasi masalah kesehatan yang urgent.