Hari tari dunia adalah sebuah acara tahunan yang diselenggarakan di Solo Safari, Solo. Acara ini menampilkan tujuh tarian dari berbagai negara yang mampu memukau pengunjung dengan keindahan gerakan dan kostum yang dipertunjukkan.

Tarian-tarian yang ditampilkan dalam acara ini berasal dari berbagai belahan dunia, seperti tari flamenco dari Spanyol, tari tango dari Argentina, tari kabuki dari Jepang, tari samba dari Brasil, tari bollywood dari India, tari hula dari Hawaii, dan tari tango dari Argentina.

Setiap tarian memiliki ciri khasnya sendiri dan mampu menghipnotis para penonton dengan gerakan yang indah dan penuh makna. Para penari yang membawakan tarian-tarian tersebut juga merupakan para ahli yang telah berlatih dan mempelajari tarian tersebut dengan sungguh-sungguh.

Acara Hari tari dunia di Solo Safari selalu ramai dikunjungi oleh para penggemar seni tari dari berbagai kalangan. Mereka datang untuk menikmati pertunjukan tarian yang menggugah jiwa dan memberikan pengalaman baru dalam menikmati seni tari dari berbagai negara.

Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan keberagaman budaya tari dari berbagai negara kepada masyarakat Indonesia. Melalui pertunjukan tarian-tarian dari berbagai negara, diharapkan dapat memperkaya wawasan dan pengetahuan masyarakat tentang seni tari dunia.

Dengan demikian, Hari tari dunia di Solo Safari bukan hanya sekadar acara hiburan semata, tetapi juga sebagai upaya untuk memperkenalkan dan melestarikan keberagaman budaya tari dunia. Acara ini diharapkan dapat terus digelar setiap tahunnya dan semakin memperluas cakupan penonton yang dapat menikmati keindahan seni tari dari berbagai negara.